PALEMBANG -(deklarasinews.com)- Sangat disayangkan tingkah pola yang dilakukan oleh oknum yang mengatas namakan dari Polres Ogan Ilir yang tiba-tiba datang ke perkampungan warga Desa Aur Standing Kecamatan Pemulutan Kabupaten Ogan Ilir dengan membawa senjata api menakuti warga dan tanpa surat menyurat tiba-tiba menuduh dan mengeledah rumah Saudara Maulana, Minggu sore (5/3/2023).
Saudara Maulana yang merupakan aktivis mahasiswa dan juga Kabid HMI Komisariat UKB Palembang mengatakan tiba-tiba ada beberapa oknum berpakaian biasa mengaku dari Polres Ogan Ilir menuduh bahwa dirumah mereka ada senjata api. Entah apa yang ada di benak mereka melakukan tembakan ke udara dan membuat warga ketakutan bahkan trauma.
Tetapi setelah di periksa ternyata mereka tidak menemukan apa-apa, sangat disayangkan, sambung Maulana yang juga merupakan Wakil Ketua dari GM Pekat Indonesia Bersatu Sumatera Selatan.
Apa yang mereka lakukan tanpa prosedur tiba-tiba datang dan melakukan tindakan yang tidak sepantasnya, kami tidak terima apa yang mereka lakukan terhadap kami dan keluarga serta warga desa.
Maka kami didampingi kawan-kawan aktivis Sumatera Selatan yang diantaranya dari Aliansi Aktivis Sumatera Selatan, Nasional Coruption World, Jaringan Pemuda Peduli Sumsel, JPBI dan kawan-kawan aktivis lainnya akan segera melakukan aksi demo ke Polda Sumatera Selatan untuk menindak lanjuti permasalahan ini.
Kami juga bersama teman-teman akan melapor ke Propam Polda Sumatera Selatan atas tindakan oknum tersebut yang telah meresahkan masyarakat
Ada bukti foto dan rekaman video yang sudah kami kumpulkan dan akan segera kami serahkan ke Polda Sumatera Selatan.
Kami berharap agar pihak Polda Sumatera Selatan segera menyelesaikan permasalahan ini agar tidak ada lagi oknum Polisi yang semena-mena terhadap masyarakatnya, karena tugas Polisi itu membuat masyarakat aman, bukan malah meresahkan, tutup Maulana. (rls/nsy)