Pemprov Lampung Dukung DPPI sebagai Agen Perubahan dan Mitra Pembentukan Karakter Bangsa

BANDAR LAMPUNG -(deklarasinews.com)- Gubernur Lampung diwakili oleh Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Muhammad Firsada melantik dan mengambil sumpah Pengurus Pelaksana Duta Pancasila Paskibraka Indonesia (DPPI) Provinsi Lampung Masa Bakti 2025-2029 bertempat di Gedung Pusiban, Kamis (08/05/2025).

Sebagai wadah organisasi purna paskibraka, Pemerintah Provinsi Lampung telah membentuk pengurus pelaksana DPPI tingkat Provinsi Lampung melalui persetujuan Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) RI yang ditindaklanjuti melalui Surat Keputusan Gubernur Lampung Nomor: G/156/VI.07/HK/2025 tanggal 17 Februari 2025.

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Lampung menegaskan bahwa DPPI juga turut berperan penting sebagai agen perubahan dalam menyongsong visi besar bangsa menuju Indonesia Emas 2045.

“Kita sedang menuju Indonesia Emas 2045 oleh karenanya sumber daya manusia yang unggul dan berkarakter punya semangat kebangsaan yang kuat agar kita bisa mencapai visi ‘Lampung maju menuju Indonesia Emas’,” ujarnya.

Lebih lanjut, Gubernur juga menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi Lampung berkomitmen dalam mendukung DPPI sebagai mitra strategis dalam membentuk karakter generasi muda.

“Pemerintah Provinsi Lampung siap bersinergi. DPPI bukan organisasi asing bagi kami ini mitra strategis dalam membangun karakter generasi penerus bangsa,” tegasnya.

Diakhir, Gubernur juga berharap DPPI Provinsi Lampung dapat menjalankan peran aktif sebagai pelopor penanaman nilai-nilai Pancasila, serta menjadi teladan bagi generasi muda dalam menjaga semangat kebangsaan dan persatuan..

“Jangan jadikan organisasi ini hanya sekadar nama atau logo. Tapi jadikan DPPI benar-benar hidup turun ke masyarakat, menyatu dengan sekolah, komunitas, dan ruang-ruang publik. Bekerjalah dengan ikhlas, bersinergilah dengan semua pihak, dan teruslah berinovasi,” pungkasnya.

Gubernur Herman Deru Harapkan Eksistensi Kopi Sumsel Terus Mendunia

PALEMBANG -(deklarasinews.com)- Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H Herman mengapresiasi atas digelarnya Kick Off Launching Kadin Expo 2025  sekaligus  Pelepasan Tim Jelajah Kopi  yang digelar Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sumsel  bertempat di Transmart Mall Palembang, Kamis (8/5/2025).

“Saya tertarik dengan tema jelajah kopi.  Jika kita jelajah dengan sepenuh hati bisa bahkan kita jelalah sampai ke petani perkebunannya ini luar biasa,” kata Herman Deru mengawali arahannya.

Menurut Herman Deru hampir di semua daerah  Kabupaten/kota di Sumsel  merupakan penghasil kopi, sekaligus sebagai penikmat kopi,  bahkan dunia pun  sangat mengenal kopi Sumsel.

“Sumatera Selatan adalah daerah yang mewakili sebagai penanam kopi terluas ketiga di dunia, bukan hanya di Indonesia tapi di dunia,” tambahnya.

Herman Deru menegaskan, Pemprov Sumsel, tepatnya di periode pertamanya saat menjabat Gubernur periode 2018-2023 telah melakukan terobosan dengan membantu petani kopi dengan program 1 juta sambung pucuk kopi.

“Artinya lanjutnya tidak perlu replanting dan ini sudah sukses termasuk dalam menjaga produksi yang terus meningkat. Apalagi berkat kerja keras teman-teman di Kadin harga tetap terjaga bahkan puncaknya pernah di atas Rp 70 ribu/kg,” tambahnya.

Herman Deru meminta pimpinan OJK, BI, Himbara dan lainnya untuk terus melakukan pembinaan kepada  petani kopi.

“Saya berharap apa yang dihasilkan oleh komoditas kopi di Sumsel   betul-betul menjadi kebanggaan,” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua Umum (Ketum) Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sumsel Affandi Udji mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Sumsel yang telah berhasil menjadikan  Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang kembali menjadi Bandara Internasional.

“Kami ucapkan terima kasih juga kepada Kemenhub RI dan pihak lainnya dengan dibukanya akses ini akan disambut baik dari pihak pelaku usaha,” katanya.

Dia mengatakan,  Kadin Expo  melepas tim jelajah kopi yang akan turun kelapangan untuk menjelajah kopi-kopi di daerah di Sumsel sekaligus mengedukasi petani supaya meningkatkan produksi dan kualitas.(Ril/ning)

 

TP PKK dan Ganas Annar Lampung Siapkan Kolaborasi Cegah Narkoba di Seluruh Wilayah Lampung

BANDAR LAMPUNG -(deklarasinews.com)- Purnama Wulan Sari Mirza Ibu Gubernur Periode 2025-2030 dan Ketua TP PKK (Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarg) Provinsi Lampung, bersama Dr. Zam Zanariah, Sp.S.M. Kes, Ketua Umum PW Ganas Annar MUI Provinsi Lampung, mengadakan audiensi pada Rabu, 7 Mei 2025 di kantor TP PKK Provinsi Lampung.

Audiensi ini merupakan persiapan untuk MALAM GRAND FINAL The Face Of Lampung 2025 “Be The Best Version Of You” yang akan diselenggarakan pada Jumat, 9 Mei 2025 jam 18.30 di Swiss bel hotel, teluk Betung Bandar Lampung.

Dalam pertemuan ini, TP PKK menegaskan dukungannya dan support kepada Duta Ganas Annar sebagai organisasi penggiat anti narkoba di Lampung. Mereka juga merencanakan kerjasama untuk menyelenggarakan penyuluhan dalam penanganan pencegahan penyebaran narkoba di seluruh Wilayah Lampung.

Kalaborasi ini  mencerminkan bersama untuk melawan peredaran narkoba dan menjaga keamanan masyarakat Lampung.

Kanjeng dr. Zam Zanariah berterimakasih untuk pengurus Ganas Annar yang sempat menghadiri Audiensi, dr. Aiwa SpOg, Vandan Wijayanti, Lenny, Ati dan Pengurus TP PKK Provinsi Lampung.(Red)

Gubernur Mirza Terima Kunjungan kehormatan Duta Besar Palestina untuk Indonesia

BANDAR LAMPUNG -(deklarasinews.com)- Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal menerima kunjungan kehormatan Duta Besar Palestina untuk Indonesia H.E. Dr. Zuhair S.M. Al-Shun, di Ruang Kerja Gubernur, Bandarlampung, Rabu (7/5/2025).

Dalam pertemuan tersebut dibahas potensi kerja sama di bidang pendidikan dan pengembangan pertanian, dua sektor yang dinilai sangat strategis untuk kemajuan bersama.

Pertemuan berlangsung dalam suasana akrab dan penuh semangat kebersamaan, menandai awal dari hubungan yang lebih erat antara Provinsi Lampung dan Palestina.

Kunjungan Dubes Zuhair bukan sekadar kunjungan diplomatik, namun merupakan bentuk kepercayaan besar dari Pemerintah Palestina kepada Pemerintah Provinsi Lampung.

Zuhair merasa sangat terhormat dan bahagia bisa diterima dengan hangat Gubernur Mirza dan ia menyampaikan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk membangun kerja sama yang lebih erat, terutama dalam upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia dan pengembangan sektor pertanian.

Ia mengungkapkan bahwa beberapa universitas di Lampung, seperti Universitas Lampung (Unila) dan UIN Raden Intan telah lebih dulu menjalin kerjasama dengan Palestina dan beberapa mahasiswa asal Palestina telah menyelesaikan studi mereka di kedua perguruan tinggi tersebut.

Hal ini, menurut Zuhair, menjadi fondasi kuat untuk kerja sama yang lebih luas di masa depan.

Di bidang pertanian, Zuhair menyampaikan harapannya untuk dapat mengembangkan produk unggulan Palestina di Lampung, seperti kurma, minyak zaitun, apel, anggur, dan produk pertanian lainnya.

Zuhair menegaskan bahwa menurutnya Agama Islam adalah agama yang penuh dengan cinta dan kasih sayang kepada sesama bukan hanya sekedar menunaikan ritual rutin dimana Islam sangat menjunjung tinggi makna persaudaraan dan kemanusiaan.

Dengan penuh harapan, Zuhair sangat menyakini bahwa Indonesia dengan mayoritas penduduk muslim terbesar di dunia adalah negara yang sangat peduli dan mendukung terhadap kemerdekaan bangsa Palestina yang merupakan hak asasi setiap warga negara dimanapun di seluruh dunia.

Ia berterimakasih atas semua bantuan serta dukungan moril yang telah diberikan pemerintah dan masyarakat Indonesia, khususnya Provinsi Lampung.

Gubernur Mirza sendiri mengungkapkan rasa bangga karena ini adalah kunjungan pertama dari seorang Duta Besar ke Provinsi Lampung sejak ia resmi menjabat gubernur.

Gubernur Mirza sangat menghargai ajakan kerjasama yang ditawarkan kepada Pemerintah Provinsi Lampung bahkan mendukung kerjasama tersebut.

Untuk kerjasama bidang Pendidikan, Gubernur Mirza berkomitmen untuk memperjuangkan program beasiswa bagi mahasiswa asal Palestina yang akan menempuh pendidikan di Lampung.

Sementara di bidang pertanian, dirinya akan berkoordinasi dengan perusahaan-perusahaan lokal yang berpotensi menyediakan lahan untuk pengembangan produk unggulan Palestina.

Lebih dari itu, Gubernur Mirza menyampaikan keprihatinan mendalam atas situasi di Gaza dan menyampaikan doa serta dukungan moral bagi rakyat Palestina.

Ia menegaskan bahwa rakyat Lampung dan Indonesia akan selalu berdiri bersama rakyat Palestina dalam perjuangannya  kemerdekaan.

Pertemuan ini bukan hanya mempererat hubungan diplomatik, tapi juga mengukuhkan jalinan hati antara dua bangsa yang saling mendukung di tengah tantangan zaman..(Red)

Gubernur Herman Deru Upayakan ASN Berstatus PPPK di Sumsel Mendapatkan Uang Jaminan Pensiunan Dihari Tua

PALEMBANG -(deklarasinews.com)- Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H. Herman Deru memberikan perhatian serius pada kesejahteraan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN)  yang berstatus Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di lingkungan Pemprov Sumsel termasuk Calon PPPK tahun anggaran 2024 yang baru akan dilantik tahun 2025.

Bahkan  Herman Deru tengah mengupayakan agar Aparatur Sipil Negara (ASN) PPPK Sumsel ini mendapatkan kesejahteraan di hari tuanya nanti.

Keinginan Herman Deru tersebut disampaikannya saat menerima silaturahmi Branch Manager PT. Taspen Palembang, Deddy Muslim Noor beserta jajarannya di ruang tamu Gubernur Sumsel, Rabu (7/5/2025).

Menurut Herman Deru, ASN PPPK yang memasuki usia pensiun tentu butuh pemasukan untuk melanjutkan hidup mereka. Karena itu pula Ia meminta PT. Taspen menyiapkan formula khusus agar nantinya PPPK ini bisa mendapatkan pensiunan di masa tuanya nanti.

Apalagi saat ini tak sedikit PPPK yang masa kerja hanya satu tahun atau 2-3 tahun, segera memasuki masa pensiun. Hal itu menurutnya tentu membutuh perhatian khusus.

” Kalau ada regulasi yang membolehkan di regional misalnya, kita ingin agar PPPK yang masuk usia pensiun ini nantinya mendapatkan pensiunan bulanan untuk melanjutkan hidupnya. Untuk itu kita minta Taspen carikan formula itu,” tegasnya.

Saat ini jelas Herman  Deru  jumlah ASN PPPK Pemprov Sumsel yang sudah terdata berkisar 8.000 orang. Jumlah tersebut belum termasuk 3.077 ASN PPPK tahun anggaran 2024 yang akan segera dilantik dalam waktu dekat. Ia ingin PPPK ini tidak hanya mendapatkan pesangon saat pensiun namun juga mendapatkan pensiunan bulanan.

“Formula itu akan kita berikan, agar semua PPPK itu nantinya bisa dapat pensiunan bulanan,” jelasnya.

Sementara itu Branch Manager PT. Taspen Palembang Deddy Muslim Noor mengatakan sangat bangga dapat bertemu dan berkomunikasi langsung dengan orang nomor satu di Sumsel tersebut.

Ia juga mengapresiasi keinginan Gubernur Herman Deru meningkatkan kesejahteraan PNS dan PPPK di lingkungan Pemprov Sumsel. Hal itu menurutnya sangat sejalan dengan apa yang diinginkan PT. Taspen Palembang.

” Sejauh ini banyak kerjasama yang telah kami lakukan dengan Pemprov Sumsel dan semua berjalan dengan baik. Termasuk pembayaran pensiun, dan pembayaran premi semua berjalan lancar,”  jelasnya.

Dalam kesempatan itu Deddy juga menjelaskan beberapa program PT Taspen dalam rangka meningkatkan kesejahteraan PNS dan PPPK di Pemprov Sumsel. Di antaranya yakni Program Pensiun, Jaminan Kematian dan beberapa program lainnya. (ning)

 

Feby Deru Kembangkan Kreatifitas Anak Muda Melalui Gelaran Fashion Incubation

PALEMBANG -(deklarasinews.com)- Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) Hj Febrita Lustia HD  membuka Fashion Incubation Tahun 2025 bertempat di Ruang Mahameru Hotel Swarna Dwipa Palembang, Rabu (7/5/2025).

Feby Deru menegaskan, fashion Incubation merupakan kegiatan Dekranasda bekerjasama dengan Dispora Sumsel bersama mitra. Ini adalah utk pengembangan dan pendampingan bagi para pemuda.

Feby menyebutkan kegiatan ini tadinya adalah para UMKM, biasanya menjual produk yang belum jadi. Jadi Dekranasda membantu bagaimana usaha mereka menghasilkan uang dengan cara membuat pakaian yang sudah layak jadi.

“Alhamdulillah berjalan tiga tahun sukses. Akhirnya kita merambat ke anak- anak muda. Jadi bukan hanya produk kain- kain saja. Jadi bagaimana anak-anak ini menjadi pengusaha muda dan bisa mandiri, maka kegiatan ini harus mempunyai hobi dan menyukai fashion,” ucapnya.

Lebih lanjut Feby mengatakan fashion Incubation ini bagaimana membuat sesuatu dari bahan yang murah menjadi mahal. Dengan begitu diharapkan melalui pelatihan ini para anak muda dapat menghasilkan sesuatu.

“Mudah-mudahan kegiatan ini menjadi batu loncatan sehingga para anak muda ini nantinya bisa berhasil. Jadi hasil dari adik-adik mengikuti fashion incubation ini akan ditampilkan pada Rakon PKK dan Rakernas nanti,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sumsel, H Rudi Irawan mengatakan mengucapkan terima kasih kepada Ibu Ketua Dekranasda Sumsel Feby Herman Deru yang sekaligus berkolaborasi bersama Dispora dalam kegiatan ini.

“Kegiatan ini untuk mengakomodir keinginan, kreativitas bagi pengembangan pelatihan anak muda sehingga dapat melahirkan desainer kreatif dan berdaya saing,” ucapnya.

Rudi menyebutkan Fashion Incubation diikuti sebanyak 75 anak peserta yang  dimulai dari tanggal 7-8 Mei 2025.

“Melalui Fashion Incubation diharapkan para peserta dapat meningkatkan kapasitas diri di industri fashion, bukan hanya menciptakan karya yang kreatif tapi juga bisa mengetahui bagaimana manajemen bisnis,” tutupnya.

Turut hadir, Staf Ahli TP PKK Provinsi Sumsel, Lidyawati, Ketua Dharma Wanita Persatuan Sumsel, Desy Kasnayati Edward, para Kepala OPD Sumsel.(Ning)

TP. PKK Provinsi Lampung Siapkan Program Kolaboratif, Perkuat Sinergi

BANDARLAMPUNG -(deklarasinews.com)–  Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Lampung, Purnama Wulan Sari Mirza membuka Rapat Koordinasi Sinergitas Program Kerja TP PKK Provinsi Lampung yang digelar di Kantor TP PKK Provinsi Lampung, Rabu (07/05/2025).

Dalam arahannya, Ketua TP PKK Provinsi Lampung, Purnama Wulan Sari Mirza menyampaikan bahwa TP PKK Provinsi Lampung merupakan mitra Pemerintah Provinsi Lampung, sehingga sinergi antara TP PKK dan Pemerintah Provinsi Lampung merupakan hal yang penting dalam mendukung visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur.

“Perangkat daerah Pemerintah Provinsi Lampung sebagai motor penggerak, untuk dapat bersama-sama berperan aktif serta bersinergi, berkolaborasi dengan PKK dalam rangka melaksanakan program kerja kegiatan yang nanti khususnya ada juga di 15 kabupaten kota di provinsi Lampung. TP PKK ini bermaksud untuk mewujudkan, mendukung visi dan misi Gubernur dan wakil gubernur Tahun 2025 untuk Lampung maju menuju Indonesia emas,” ucapnya.

Rapat koordinasi ini diharapkan menjadi sebuah upaya untuk menyamakan persepsi dan komitmen antara TP PKK Provinsi Lampung dengan instansi vertikal dan perangkat daerah terkait.

Sebagai tindak lanjut dari program pemerintah pusat, TP PKK Provinsi Lampung memiliki program unggulan gerakan kolaboratif seluruh elemen, baik masyarakat maupun pemangku kepentingan berbasis desa/ kelurahan.

Desa Binaan diharapkan akan menjadi lokus berbagai intervensi pembangunan dari aspek fisik maupun non-fisik. Desa ditargetkan mampu menjadi model dalam penanggulangan berbagai isu strategis daerah, seperti stunting, kemiskinan, ketimpangan gender, kekerasan terhadap perempuan dan anak, kejahatan daring, hingga bullying.

“Jadi nanti untuk desa binaan ini, kita tidak hanya mengangkat kasus anak dan perempuan, tapi disini kami berniat dari segala segmen kita akan penuhi di desa binaan ini insya Allah, termasuk isu-isu yang memang sedang marak di Provinsi Lampung ini nanti,” ucapnya.

Purnama Wulan Sari Mirza menegaskan bahwa TP PKK harus mempunyai kontribusi nyata yang dapat dirasakan dimasyarakat.

“Hasil dari sinergitas kita pada hari ini, nanti akan kita terapkan secara kolaboratif pada desa binaan di 15 Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung mulai dari tahap persiapan sampai tahap implementasi,” lanjutnya.

Lebih lanjut, program unggulan seperti Gerakan Kolaboratif Berbasis Desa/Kelurahan akan sejalan dengan semangat Ruang Bersama Indonesia (RBI) yang diinisiasi pemerintah pusat. Termasuk di dalamnya strategi ketahanan pangan melalui kebun mandiri keluarga, pelestarian lingkungan, serta revitalisasi fungsi Posyandu sebagai bagian dari enam Sub-Kegiatan Mandiri (SKM) TP PKK.

“Saya mengajak teman-teman pengurus PKK, kita bekerja dari hati, bekerja dengan kasih sayang dan insya Allah nanti hasilnya akan baik, akan sesuai dengan yang kita harapkan. Dengan adanya kegiatan-kegiatan kita untuk desa binaan ini, kita berharap akan menunjukkan kemajuan yang signifikan,” pungkasnya.(Red)

Pendidikan dan Pertanian Jadi Fokus Kunjungan Dubes Palestina ke Lampung

BANDAR LAMPUNG -(deklarasinews.com)- Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal menerima kunjungan kerja Duta Besar Palestina untuk Indonesia H.E. Dr. Zuhair S. M  Al-Shun di Ruang Kerja Gubernur, Rabu (7/5/2025).

Pertemuan ini bertujuan untuk meningkatkan kerjasama antara Pemerintah Palestina dengan Pemerintah Provinsi Lampung khususnya dalam bidang pendidikan dan pengembangan pertanian.

Zuhair mengatakan bahwa dirinya sangat senang dapat diterima dengan baik oleh Gubernur Mirza dan menyampaikan bahwa tujuan kunjungannya ke Provinsi Lampung untuk menjalin kerjasama dalam bidang pendidikan dan pertanian.

Terkait dengan kerjasama bidang pendidikan, Zuhair mengatakan bahwa pihaknya saat ini telah menandatangani MoU dengan Universitas Lampung dan UIN Raden Intan Lampung yang telah menerima mahasiswa/i asal Palestina untuk menjalani studi di kedua perguruan tinggi tersebut, bahkan beberapa mahasiswa/i asal Palestina telah selesai menuntaskan pendidikannya.

Zuhair juga menyampaikan bahwa dirinya sangat berharap untuk menjalin kerja sama di bidang pertanian untuk mengembangkan beberapa produk tanaman pertanian asal Palestina.

Dalam kesempatan tersebut Zuhair menegaskan bahwa menurutnya Agama Islam adalah agama yang penuh dengan cinta dan kasih sayang kepada sesama, bukan hanya sekadar menunaikan ritual rutin. Islam sangat menjunjung tinggi makna persaudaraan dan kemanusiaan.

Untuk itu, Zuhair sangat percaya bahwa Indonesia adalah negara yang sangat peduli dan mendukung terhadap kemerdekaan bangsa Palestina yang merupakan hak asasi setiap warga negara dimanapun di seluruh dunia.

Menyambut kehadiran Dubes Palestina untuk Indonesia, Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal sangat senang dan mengatakan bahwa Zuhair adalah Dubes pertama yang  berkunjung ke Provinsi Lampung semenjak dirinya dilantik menjadi Gubernur Lampung.

Gubernur Mirza sangat menghargai ajakan kerjasama yang ditawarkan kepada Pemerintah Provinsi Lampung, bahkan mendukung kerjasama tersebut. Untuk kerjasama bidang Pendidikan, Gubernur Mirza akan membantu mengupayakan program beasiswa bagi mahasiswa/i asal Palestina yang akan dan sedang menempuh pendidikan di Perguruan Tinggi di Lampung.

Terkait dengan kerjasama di bidang Pertanian, Gubernur Mirza akan mengakomodir dengan memperkenalkan pada perusahaan-perusahaan di Lampung yang bisa menyediakan lahan untuk pengembangan produk Pertanian asal Palestina.

Tujuan kunjungan Dubes Palestina ke Provinsi Lampung menunjukkan kepercayaan besar Pemerintah Palestina terhadap Pemerintah Provinsi Lampung untuk bersama-sama membangun SDM yang berkualitas dan memajukan dunia pertanian.

Hadir mendampingi Gubernur Lampung, Pj. Sekretaris Daerah Provinsi Lampung M. Firsada, Asisten Administrasi Umum Sulpakar, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Mulyadi Irsan, Kepala Dinas Kominfotik Provinsi Lampung Achmad Saefulloh, Bupati Pringsewu Riyanto Pamungkas.(Red)

Gubernur Mirza Buka Musrenbang Provinsi Lampung: Tegaskan Komitmen Menuju “Lampung Maju, Indonesia Emas”

BANDARLAMPUNG -(deklarasinews.com)- Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal secara resmi membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Provinsi Lampung Tahun 2025 dalam rangka Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025–2029 dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2026, di Auditorium Lantai 4 Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Lampung, Rabu (07/05/2025).

Gubernur menyampaikan bahwa Musrenbang ini menjadi fondasi penting untuk menyelaraskan visi pembangunan daerah dengan arah kebijakan nasional menuju Indonesia Emas 2045.

“Pembangunan lima tahun ke depan harus menjadi tonggak bagi kemajuan Lampung dan kontribusi nyata bagi Indonesia. Visi kita adalah, Bersama Lampung Maju, Menuju Indonesia Emas,” tegas Gubernur.

Gubernur menjabarkan bahwa pembangunan daerah akan difokuskan pada tiga cita utama :

Pertama, Pertumbuhan Ekonomi Inklusif, Mandiri, dan Inovatif. Gubernur menekankan pentingnya sektor pertanian sebagai tulang punggung ekonomi daerah, mengingat 40% tenaga kerja Lampung berada di sektor ini. Target produksi padi tahun 2025 ditetapkan sebesar 3,5 juta ton sebagai bagian dari komitmen mendukung ketahanan pangan nasional. Selain itu, pembangunan infrastruktur jalan, irigasi, dan kota baru berbasis eco-city akan menjadi prioritas.

“Kedua, SDM Unggul dan Produktif, IPM Lampung tahun 2024 berada pada posisi ke-26 secara nasional. Ini harus menjadi cambuk bagi kita,” ujar Gubernur.

Gubernur menegaskan pentingnya akses pendidikan berkualitas, layanan kesehatan yang manusiawi, dan peningkatan keterampilan kerja lulusan sekolah menengah.

Ketiga, Masyarakat Beradab dan Tata Kelola Pemerintahan Berintegritas. Menurutnya, Lampung sebagai miniatur Indonesia harus menjaga keragaman dalam bingkai persatuan. Pemerintah dituntut untuk menjadi pelayan masyarakat, bukan sekadar pengelola anggaran. “Kolaborasi lintas sektor adalah kunci keberhasilan,” ujar Gubernur.

Gubernur juga menyoroti tantangan pembangunan seperti perubahan iklim, digitalisasi, hingga dinamika global yang membutuhkan perencanaan adaptif, progresif, dan terukur. Tahun 2026, menurutnya, menjadi momen krusial dalam mengimplementasikan visi dan misi RPJMD 2025–2029, sehingga seluruh pemerintah daerah diminta menyelaraskan RKPD dengan sasaran strategis tersebut.

Sementara itu, Kepala Bappeda Provinsi Lampung, Elvira Umihanni, dalam laporannya menyampaikan bahwa forum ini menjadi ruang penting bagi lintas pemangku kepentingan untuk menyelaraskan dan menyepakati rancangan RPJMD dan RKPD.

“Hasil kesepakatan forum akan menjadi bahan penyempurnaan dokumen perencanaan pembangunan daerah,” katanya.

Musrenbang ini juga diisi dengan pemaparan dari berbagai tokoh nasional. Kepala BPSDM Kemendagri, Dr. Sugeng Hariyono, mewakili Menteri Dalam Negeri, menyampaikan materi bertema “Sinergi Perencanaan Pemerintah Pusat dan Daerah dalam Rangka Mewujudkan Indonesia Emas”.

Sementara itu, Deputi Perencanaan Makro Bappenas, Eka Chandra Buana, menyampaikan arah kebijakan dan sasaran pembangunan nasional 2025–2029.

Ketua DPRD Provinsi Lampung, Ahmad Giri Akbar, juga turut menyampaikan pokok-pokok pikiran DPRD sebagai bagian dari perencanaan daerah yang inklusif dan partisipatif.

Kegiatan Musrenbang juga diisi dengan adanya sesi diskusi panel bersama Rektor Universitas Bandar Lampung Prof. Dr. Ir. M. Yusuf S. Barusman, Kepala KPw BI Provinsi Lampung Junanto Herdiawan, serta perwakilan dari EBTKE Kementerian ESDM, Prof. Dr. Eng. Eniya Listiani Dewi.

Pada kesempatan yang sama, Pemprov Lampung juga menyerahkan Anugerah Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan Tahun 2025 kepada perusahaan-perusahaan yang dinilai aktif mendukung pembangunan daerah melalui program CSR. Penghargaan ini terdiri dari empat kategori : Platinum, Gold, Silver, dan Bronze.

Perusahaan penerima penghargaan itu diantaranya yakni :

Kategori Platinum: PT Pertamina Geothermal Energy

Kategori Gold:

  1. PT Bukit Asam Tbk – Unit Pelabuhan Tarahan
  2. PT Coca Cola Europacific Partners
  3. PT PLN (Persero) UID Lampung
  4. PT Sumber Indahperkasa – Katibung
  5. PT Tirta Investama

Turut hadir dalam kegiatan ini, Wakil Gubernur Lampung, Jihan Nurlela, Wakil Gubernur Lampung 2014–2019, Bachtiar Basri, Forkopimda Provinsi Lampung, Bupati/Walikota se-Lampung, Rektor dan pimpinan Perguruan Tinggi, Kepala OPD, tokoh masyarakat, akademisi, ormas, insan pers, serta kalangan dunia usaha.

LKPJ 2024: Evaluasi dan Rekomendasi DPRD Jadi Langkah Strategis Perbaikan Pemerintahan

BANDAR LAMPUNG -(deklarasinews.com)- Pj. Sekdaprov Lampung, M. Firsada, menghadiri Rapat Paripurna DPRD Provinsi Lampung dalam rangka Pembicaraan Tingkat II terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Kepala Daerah Tahun 2024, di Ruang Sidang DPRD Provinsi Lampung, Selasa (6/5/2025).

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ), sebagai Pertanggungjawaban Kepala Daerah kepada DPRD atas Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah selama 1 Tahun Anggaran, berdasarkan ketentuan Pasal 69 dan Pasal 71 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, merupakan bagian dari instrumen fungsi pengawasan terhadap Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah.

Laporan keterangan pertanggungjawaban kepada DPRD sebagaimana dimaksud ayat 2 Pasal 71 dibahas oleh DPRD untuk rekomendasi perbaikan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah.

Pj. Sekdaprov Lampung, M. Firsada, menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Pimpinan dan Anggota DPRD Provinsi Lampung, khususnya kepada Panitia Khusus LKPJ, yang telah mencurahkan waktu, tenaga, dan pemikiran dalam membahas secara cermat dan konstruktif LKPJ Tahun 2024.

Pj. Sekdaprov menyadari bahwa proses ini merupakan bagian penting dari mekanisme akuntabilitas dan transparansi penyelenggaraan pemerintahan daerah.

LKPJ Tahun 2024 yang telah disampaikan sebelumnya merupakan bentuk tanggung jawab atas pelaksanaan tugas-tugas pemerintahan, pembangunan, dan pelayanan kepada masyarakat selama satu tahun anggaran.

“Dalam proses pembahasannya, kami terbuka terhadap saran, masukan, serta evaluasi yang disampaikan oleh DPRD sebagai representasi rakyat,” kata Pj. Sekdaprov.

Pj. Sekdaprov juga menyambut baik laporan dan rekomendasi Panitia Khusus, yang menjadi bahan evaluasi sekaligus pijakan dalam peningkatan kinerja pemerintahan ke depan.

“Rekomendasi tersebut akan kami tindaklanjuti secara serius dalam rangka memperbaiki kinerja serta mewujudkan tata kelola pemerintahan yang lebih baik, responsif, dan berorientasi pada hasil,” ujar Pj. Sekdaprov.

Selain itu, Pj. Sekdaprov juga menghargai proses persetujuan dari DPRD Provinsi Lampung dan pembacaan keputusan DPRD yang menunjukkan sinergi antara eksekutif dan legislatif dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan daerah yang demokratis dan partisipatif.

Hal ini, kata Pj. Sekdaprov, merupakan wujud nyata dari komitmen bersama untuk terus membangun Provinsi Lampung menuju masa depan yang lebih sejahtera, berdaya saing, dan berkelanjutan.

“Saya mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang telah terjalin dengan baik antara Pemerintah Provinsi Lampung dan DPRD Provinsi Lampung. Semoga sinergi ini terus kita jaga dan perkuat dalam semangat gotong royong untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Lampung,” pungkas Pj. Sekdaprov. (Red)