BANDARLAMPUNG -(deklarasinews.com)- “Senang sekali hari ini, sangat bangga Bhayangkara Presisi FC resmi berlabuh, berkandang di Provinsi Lampung, Sang Bumi Ruwa Jurai. Ini kesempatan emas bagi anak-anak muda Lampung. Mereka tidak perlu lagi keluar dari kampung halamannya untuk mengejar mimpi menjadi pemain sepak bola profesional. Sekarang panggung itu hadir di depan mata mereka,” ujar Rahmat Mirzani Djausal di Jakarta, jumpa pers permaklumkan kabar patriotik klub bola Bhayangkara Presisi Lampung FC resmi hadir dan bermarkas di Lampung, 22 April 2025.
Gubernur Lampung ke-11 ini, disebut-sebut sukses hasil upaya ‘tangan dingin’-nya demi klub sepak bola profesional Indonesia dirian 1999 bernama Persikubar, milik badan usaha Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri, berjuluk The Guardians, bermain di Liga 1 Indonesia dengan pelatih Hanim Sugiarto, dan manajer klub Arief Kurniawan itu, akhirnya berbasis di Bandarlampung.
“Priiittt..!” Tiupan prima, penggeliat jagat bola bundar, jagat sepakbola dan persepakbolaan, juga sistem keolahragaan daerah ini terkait cabang olahraga favorit 8 miliar jiwa umat manusia planet Bumi ini pun kembali terasa, setidaknya bagi 9,45 juta jiwa di Lampung.
Tanpa gedebag-gedebug, praktis sejak empat hari berselang, medio 26 April lalu, sekelompok pehobi main, nonton, komentator pertandingan sepak bola Lampung, sukacita sadar dan sukarela, menghimpun diri bentuk komunitas suporter SIKAMBHARA Lampung.
Dua tokoh gila bola, menjadi pemrakarsa sekaligus pendiri komunitas, yang bahkan telah memiliki basecamp di Jl. Zainal Abidin Pagar Alam (sisi kampus Umitra Indonesia) Gedong Meneng, Rajabasa, Bandarlampung.
Yakni, pengusaha top kuliner naik daun, bos RM Minang Indah Grup, RM Embun Pagi Raya Grup, RM Dua Sahabat Labuhanratu, dan Waroeng Bude Fina Bandarlampung, yang juga Wakil Ketua Komunitas Pajero Indonesia One (PiOne) Chapter Krakatau, pengurus Pengda TP Sriwijaya Lampung, dan Wakil Bendahara DPP APINDO Lampung, Junaedi, yang sekaligus duduk jadi Pembina.
Serta aktivis 1998, kini pengusaha MLM, juru siniar Monologis TV, dan pengurus Bidang Media dan Publikasi DPP APINDO Lampung, Dedi Rohman, sekaligus duduk Juru Bicara.
Sesuai rencana, melalui panitia kecil, bakal menghelat Deklarasi Komunitas Suporter Sepakbola SIKAMBHARA ini pada hari ini, Selasa (20/5/2025) mulai pukul 15.30 WIB, di Stadion Sumpah Pemuda PKOR Way Halim Bandarlampung. Berkebetulan, hari dipilih, bertepatan peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas).
Dedi Rohman, sang Juru Bicara SIKAMBHARA Lampung merinci tertib acara. “Pembukaan, pembacaan doa, menyanyikan bersama lagu kebangsaan Indonesia Raya, pembacaan pernyataan sikap SIKAMBHARA, penyerahan bendera Pataka dan Kartu Tanda Anggota SIKAMBHARA, penandatanganan dukungan kepada BPL FC,” ujarnya, Senin (19/5/2025).
BPL-FC, kependekan Bhayangkara Presisi Lampung Football Club.
SIKAMBHARA, komunitas pesemboyan Bersama Dalam Apapun, penggadang tagline Menuju Lampung Juara, bertekad ingin turut menciptakan ekosistem sepakbola dan suporter sepak bola yang sportif, sehat, membanggakan, di Lampung.
Junaedi, pendiri cum Pembina SIKAMBHARA menyebut, pihaknya membuka diri kepada sesiapapun saja segenap warga Lampung di seluruh Tanah Air yang berminat dan ingin turut bergabung menjadi anggota.
“Silakan datang ke basecamp, temui admin Galih Pramana untuk KTA, bisa lewat email sikamjibhara@gmail.com, atau hotline 089654384469. Salam Sportif, Salam SIKAMBHARA,” info Junaedi, anggota kini telah mencapai ratusan.
Junaedi yang notabene pertama kali injakkan kaki di Lampung pas malam final Piala Dunia 1998 silam ini, belum mau membocorkan apa saja kisi-kisi program kerja. “Besok di-review semua pas deklarasi. Makanya datang ya Bro, ajakin yang laen,” sahut dia diplomatis.
Penelusuran terkait, kehadiran plus dukungan SIKAMBHARA terhadap Bhayangkara Presisi Lampung FC ini bakal menjadi yang kedua.
Usai, hadirnya komunitas suporter resmi pertamanya di Indonesia: Elbhara Kalimantan Selatan (Kalsel), yang diresmikan lewat Apel Pembentukan dan Edukasi Keselamatan Berkendara (Safety Riding) di Mapolda Kalsel di Banjarbaru, Kalsel, Sabtu (17/5/2025) lalu.
Kakorlantas Polri Irjenpol Agus Suryonugroho yang juga CEO Bhayangkara FC, membaur bersama pengurus dan 2.000-an anggota aktif Elbhara 13 kabupaten/kota se-Kalsel, menyebut Elbhara tak cuma hadir dukung tim kebanggaan, namun juga bawa misi sosial terutama soal keselamatan di jalan raya.
“Kami ingin Elbhara bukan hanya fanatik di stadion, tapi juga jadi pelopor keselamatan berlalu lintas. Ini yang membedakan Elbhara dengan komunitas suporter lain,” ujar Agus, ditambahkan Kapolda Kalsel Irjenpol Rosyanto Yudha Hermawan, hadirnya Elbhara bisa jadi contoh positif masyarakat khususnya generasi muda dukung klub bola tanpa kekerasan, anarkisme dan langgar hukum, jadikan stadion ruang yang aman menyenangkan.
Informasi, Bhayangkara Presisi Lampung FC telah memastikan promosi ke Liga 1 musim 2025-2026 usai mengakhiri Liga 2 musim ini sebagai juara kedua.
Ngomong-ngomong, apa saja yel-yel khas SIKAMBHARA buat Bhayangkara Presisi Lampung FC nanti? Kita tunggu saja, bola mania. Yuk, daftar SIKAMBHARA! (Red)