BANDARLAMPUNG -(deklarasinews.com) – Herman HN hadiri Peresmian Proyek Strategis Nasional Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Kota Bandar Lampung kerjasama Pemerintah Dan Badan Usaha Instalasi Pengelolaan Air di Desa Rulung Helok, Natar. Jum’at (27/11/2020).
Acara peresmian SPAM Way Rilau dihadiri oleh Deputi Bidang Koordinasi Pengembangan Wilayah dan Tata Ruang Kementerian Koordinasi Bidang Perekonomian Dr. Ir. Wahyu Utomo, MS., Kepala SUB Direktorat Penyiapan Kerjasama Kementerian PUPR Republik Indonesia Ir. Dahlia Napitupulu, M.M., Dandim 0410/KBL Kolonel Inf Romas Herlandes, Dirut PDAM Way Rilau Kota Bandar Lampung AZP Gustimigo, Pimrus PT. Aditya Tirta Lampung Ir. Djoko Sarwono, M.M., dan Walikota Bandar Lampung, Drs. Herman HN, M.M.
Proyek pengerjaan SPAM ini memakan waktu selama 2 tahun dengan masa operasi selama 25 tahun. Pembangunan proyek SPAM ini menghabiskan dana sekitar Rp.1,2 triliun yang berasal dari dana KPBU, APBN, APBD, dan PDAM.
Wali Kota Bandar Lampung Herman HN turut mengucapkan terima kasih dalam sambutannya kepada pemerintah pihak-pihak yang terkait dalam proses pembangunan SPAM di Desa Rulung Helok.
“Kami ucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada pemerintah pusat dalam hal ini Presiden Republik Indonesia yang telah memberikan dukungan terhadap proyek sampai pencapaian sekarang ini,” ujar Herman HN.
Tujuan pembangunan proyek SPAM ini tidak lain untuk memastikan pasokan air minum yang stabil dan berkualitas serta meningkatkan kerja PDAM Way Rilau dalam jangka panjang, serta meningkatkan sanitasi lingkungan dan standar hidup masyarakat yang lebih dan aman.
Pada kesempatan yang sama, Pimpinan Perusahaan PT. Aditya Tirta Lampung Ir. Djoko Sarwono, menegaskan bahwa air yang terdapat pada Pusat Daerah Air Minum (PDAM) ini kualitas air dan tingkat kekeruhan ataupun kandungan klornya sudah steril dan dapat langsung diminum tanpa dimasak. (Niken)