ASAHAN – (deklarasinews.com) – Orang tanpa gejala (OTG) asal Kabupaten Asahan menurut hasil Swab mandiri dari Rumah Sakit Murni Teguh Medan dinyatakan positif Covid-19.
Hal tersebut disampaikan juru bicara (jubir) GTPP Covid-19 Kabupaten Asahan yang juga merupakan Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Asahan, H. Rahmat Hidayat Siregar SSos , MSi kepada wartawan melalui siaran Persnya, Kamis (25/06/2020).
Dia juga mengatakan, hingga saat ini yang bersangkutan masih dalam isolasi mandiri di Medan,” kata jubir, Rahmat.
Lebih lanjut Rahmat menjelaskan penderita Covid-19 seorang pria, inisial MAP (27), warga Desa Dusun II Desa Air Genting, Kecamatan Air Batu, Kabupaten Asahan.”Sesuai Informasi yang diperoleh, bahwa yang bersangkutan salah satu Karyawan PT. AEP di Medan. Pada tanggal 22 Juni 2020, MAP dan Karyawan yang lain melakukan pemeriksaan swab yang dilakukan atas kebijakan dari PT. AEP. Semua Karyawan wajib diperiksa, MAP tidak mengalami gejala seperti batuk, demam dan sesak.
Kemudian pada tanggal 24 Juni 2020 hasil Swab Nasofaring dan Orofaring dari Rumah Sakit murni teguh dikeluarkan dengan hasil pemeriksaan Swab atas nama MAP dan dinyatakan positif Covid-19. Dan MAP tidak dirawat tetapi melakukan isolasi mandiri dirumahnya di Medan,” ucap Rahmat.
Selain itu Rahmat juga menyebutkan bahwa MAP tidak tinggal di Dusun II (dua) Air Genting ,Kecamatan Air Batu tetapi bertempat tinggal di Medan.
MAP terakhir bertemu dengan keluarganya pada 05 Juni 2020, artinya 14 hari terakhir MAP berada di Medan dan tidak melakukan perjalanan keluar kota, MAP hanya melakukan perjalanan dari rumah dan kantor.
“Dengan demikian dikarenakan epidemiologi penularan kasus tidak memenuhi masa inkubasi virus, maka tidak dilakukan pelacakan kontak erat, akan tetapi tetap dianjurkan isolasi mandiri. Dan Surveilans Dinkes Asahan bersama Puskesmas Hessa Air Genting tetap memantau perkembangan kesehatan keluarga,” terang Rahmat.
Rahmat menambahkan kepada masyarakat Kabupaten Asahan untuk mengikuti Protokol pencegahan penanganan Covid-19 dengan selalu memakai masker, cuci tangan pakai sabun, hindari ierumunan, tetap jaga Imun tubuh dengan berolah raga dan selalu menerapkan Pola Hidup Sehat dan Bersih (PHSB).
Disamping itu, untuk menghindari Penyebaran Covid-19 khususnya di Kabupaten Asahan bukan hanya tanggung jawab Pemerintah semata, dalam hal ini diperlukan disiplin semua lapisan masyarakat untuk menerapkan Protokol Kesehatan Pencegahan Covid-19,“ pungkas Rahmat.
Untuk data terbaru Covid-19 di Asahan yang dikeluarkan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Asahan, untuk yang Positif Covid-19 menjadi 14 Orang. Dengan perincian sebagai berikut 9 orang dalam perawatan, 3 Orang sembuh dan 2 Orang meninggal dunia. (Doni)