BLITAR -(deklarasinews.com)- Antusias Warga Desa Pasiraman dan desa sekitar wilayah Kecamatan Wonotirto Kabupaten Blitar rela mengantri berjam jam untuk mendapatkan Vaksinasi Tahap I yang bertempat di Balai desa pasiraman Selasa (22/06/2021).
Untuk melawan pandemi Covid-19 Pemerintah Kabupaten Blitar melaksanakan vaksinasi, seperti antusias warga desa Pasiraman, Kecamatan Wonotirto dan sekitarnya rela mengantri sampai Berjam jam untuk melaksanakan Vaksinasi.
Dengan cara jemput bola ke desa terus di lakukan Pemerintah Kabupaten Blitar, melalui Fasilitas Kesehatan masing masing kecamatan.
Sebagai pelayan kesehatan diwilayah kerjanya Kepala Puskesmas Kecamatan Wonotirto Zaenal Fanani mengatakan, sebanyak 700 vaksin Sinovac Tahap I sudah siap untuk Vaksinasi bertempat di balai desa Pasiraman, tetapi warga masyarakat yang hadir melebihi jumlah Vaksin yang kita sediakan, dengan terpaksa di informasikan untuk mengikuti jadwal vaksinasi berikutnya.
Sesuai keterangan Kepala Puskesmas Wonotirto, yakni Fanani saat di hubungi pelitaekspress.com mengatakan, bahwa pihaknya bersama Tim Satgas Covid-19, Forpimcam Kecamatan Wonotirto serta Babinsa dan Babinkamtibmas membantu pengamanan dan ketertiban pelaksanakan Vaksinasi dibalai desa Pasiraman.
Sedangkan jumlah jatah peserta Vaksinasi sementara 500 orang melihat pada saat pelaksanaan pesertanya semakin banyak maka ditambah kuota 200 Vaksin Sinovac total menjadi 700 Vaksin. sementara yang mendaftar ada 701 warga.
“Untuk warga masyarakat desa Pasiraman dan sekitarnya setelah mengetahui manfaat dari Vaksin, mereka sangat antusias mengikuti Vaksinasi, baru dimulai hingga pukul 10.30 pagi, tiket antrian 701 untuk vaksin sudah habis.dengan rincian 651 orang lolos di Vaksi 50 orang tidak lolos Vaksin jadi total keseluruhan 701 sasaran pendaftar, yang akan melakukan Vaksin, selebihnya menunggu jadwal selanjutnya,”jelas Fanani.
Untuk menghindari kerumunan antrian, pihaknya bekerjasama dengan TNI dan Polri untuk melakukan beberapa skenario. Yang pertama menyampaikan agar semua peserta Vaksinasi menjaga jarak dan yang lainya dibagi menjadi beberapa waktu, kegiatan Vaksinasi dimulai dari pukul 08.00 hingga selesai.
“Jadi untuk mekanisme pelaksanaan Vaksinasi kita atur untuk bergiliran, kedua terkait lokasi kerumunan di pendaftaran kita bersama satgas Covid – 19 bersama relawan melakukan penyekatan agar tidak terjadi penumpukan antrian,” pungkas Fanani.
Selain itu, pelaksanaan kegiatan Vaksinasi di desa Pasiraman dibantu Aparat Kepolisian Sektor Wonotirto dan Babinkamtibmas serta Babinsa Wonotirto untuk mensukseskan program pemerintah Kabupaten Blitar terbebas dari pandemi Covid -19.
Sementara itu, Kapolsek Wonotirto AKP Subondo TS, S.Sos menyampaikan, untuk menghindari kerumunan terakhir pada saat pembagian sertifikat juga di tambah personelnya, selain itu pihaknya selalu menyiarkan untuk memakai masker, cuci tangan dan menjaga jarak.
“Kita semua berharap, Vaksinasi ini adalah tolak ukur untuk keberhasilan pencegahan Covid di wilayah Kecamatan Wonotirto, setelah kegiatan vaksinsi ini semua warga masyarakat tetap mematuhi 5 M, dan berharap setelah ini desa Pasiraman tetap menjadi Desa Zona Hijau,” ungkap Subondo.
Sementara untuk Desa Pasiraman awalnya mendapat jatah 500 sasaran peserta vaksin, tapi kenyataanya yang datang melebihi kuota, akhirnya yang belum bisa Vaksin saat ini mengikuti jadwal selanjutnya, sedangkan Kecamatan Wonotirto itu ada 8 Desa dan ditargetkan setiap Desa 700 sasaran dulu.
“Jadi target vaksinasi hari ini belum bisa terpenuhi karna distribusi belum nyampek di Faskes Kabupaten dan kami juga berharap, mudah-mudahan dengan pelaksanaan vaksinasi di desa desa se Kecamatan Wonotirto bisa tertib dan baik, sehingga penyebaran Covid-19 diwilayah Kecamatan Wonotirto bisa diminit sekecil mungkin,” pungkas Subondo. (tar )