PALEMBANG – (deklarasinewes.com) – Bertempat di aula Program Pasca Sarjana Universitas Sriwijaya Jalan Padang Selasa Palembang, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Unsri bekerja sama dengan Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) dan Indonesian Association of Public Administration (IAPA), mengadakan acara webinar netralitas sipil negara dengan tema “Membangun Meritokrasi dan Demokrasi di Indonesia”, Rabu (4/11).
Webinar dibuka secara resmi oleh Rektor Universitas Sriwijaya Bapak Prof. Dr. Ir. H. Anis Saggaf, MSCE dalam sambutannya mengatakan, dalam peraturan sudah jelas sekali bahwa Undang- Undang No. 5 tahun 2014 pasal 12 yaitu ASN berperan sebagai perencana, pelaksana dan pengawas penyelenggaraan tugas umum pemerintah dan pembangunan nasional melalui kebijakan dan penyelenggaran publik yang profesional.
Intinya para ASN harus netral pada siapapun yang mana sudah ada ketetapan dari Dirjend Dikti baik dalam Pilpres, Pilkada Gubernur dan Pilkada Bupati/Walikota, pungkasnya.
Dekan FISIP UNSRI Bapak Prof. Dr. Kgs. Muhammad Sobri. M.Si di mintai keterangannya mengatakan bahwa netralitas ASN harus dijaga dimanapun mereka sudah terikat dan melekat status sosialnya sebagai ASN. Begitu juga dilingkungan dosen terutama FISIP sering menjadi nara sumber atau pemateri dalam talk show mereka harus netral jangan sampai memihak salah satu Paslon/ kandidat, yang mana kita ketahui disumsel ada 7 daerah kabupaten yang melakukan pilkada tahun 2020. Apabila ada oknum ASN yang terbukti melakukan kesalahan akan ditindak dan di beri sanksi yang berlaku akibat telah melanggar kode etik ASN.
Dalam kesempatan tersebut dekan Fisip didampingi oleh Wakil Dekan (WD) I Bapak Prof. Dr. Alfitri, M.Si dan WD II BapakĀ Sofyan Effendi, S.IP, M.Si.
Kegiatan webinar diikuti oleh ASN seluruh Indonesia, pelaksanaan webinar di aula pasca sarjana tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19 yaitu menjaga jarak, memakai masker dan mencuci tangan. (Wanto/Nsy)