PALEMBANG –(deklarasinews.com)– Bertempat di Hotel Swarna Dwipa Palembang, BAZNAS Provinsi Sumatera Selatan mengadakan latihan dasar layanan aktif BAZNAS Seluruh Kabupaten Kota se-Sumatera Selatan, Rabu (11/11).
Ketua panitia wakil ketua IV BAZNAS Provinsi Sumatera Selatan Bapak H.M. Teguh Shobri dalam sambutannya mengatakan kegiatan ini berdasarkan UU No. 23 tahun 2011 pada pasal 3 tentang pengelolaan zakat secara nasional.
Tujuan pelaksanaannya adalah :
- Untuk mempersiapkan dan selanjutnya membentuk layanan aktif BAZNAS se Kabupaten dan Kota di Sumsel.
- Memberikan pemahaman konsep dan pelayanan mustahik dengan cepat.
- Memberikan pemahaman manajemen layanan aktif BAZNAS.
- Membangun pola pikir sosial dan kemanusiaan.
- Mengoptimalkan pelayanan terhadap mustahik.
Kegiatan ini dilaksanakan selama 3 hari yaitu tanggal 11-13 November 2020, sistem belajar dalam bentuk penyampaian materi dan praktek. Pemateri dari BAZNAS Pusat berjumlah empat orang dan sumber dana kegiatan ini berasal dari dana hibah provinsi Sumatera Selatan, pungkasnya.
Sambutan dari Kepala Layanan Aktif BAZNAS Republik Indonesia Bapak Iskandar Darussalam mengucapkan banyak terima kasih kepada para peserta yang telah datang jauh-jauh dari daerah untuk mengikuti kegiatan ini. Kami juga dari Jakarta jalan darat ingin mengetahui pembangunan yang ada di provinsi Sumatera Selatan kita melewati jalan tol suatu perjuangan penuh tantangan untuk melayani umat, ini merupakan fisabilillah kita dalam syi’ar zakat.
Sebagaimana diketahui layanan aktif BAZNAS ini adalah program pendistribusian zakat secara langsung cepat, tepat guna dan manfaatnya jangka panjang, katanya.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Bapak Akhmad Najib dalam sambutannya mengatakan layanan aktif BAZNAS merupakan salah satu program kemanusiaan yang menangani hal hal kedaruratan sosial. Layanan mustahik merupakan layanan dasar oleh lembaga pengelola zakat karena pada dasarnya mustahik lah sebagai objek sekaligus subjek dalam pendistribusian zakat, ujarnya.
Kegiatan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat dengan menjaga jarak, memakai masker dan mencuci tangan. Sebelum peserta memasuki ruangan kegiatan dilakukan cek suhu tubuh guna mengantisipasi penyebaran Covid-19. (Wanto/Nsy)