20 OAP Ikut Pelatihan Komputer, Kadis Nakertrans Yapen : Kami Memilih Masyarakat Di Wilayah Kampung, Membantu Kepala Kampung Ke Depan

YAPEN -(deklarasinews.com)- Pemerintah Kabupaten Kepulauan Yapen melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi memanfaatkan anggaran Otonomi khusus (Otsus) Papua gunamelakukan pemberdayaan peningkapasita pelatihan Komputer, Perbengkelan dan Mebel bagi Putra-Putri orang Asli Papua (OAP).

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Alfred J. Worabay saat ditemui wartawan di ruangan kerjanya menjelaskan tujuan dari pemberdayaan melalui pelatihan tersebut sesungguhnya untuk melati putra putri Papua yang membutuhkan skill mengoperasikan Komputer dan belum memiliki pekerjaan dan juga saat ini belum memiliki kerja tetap, ucap Kadis pada Selasa,  (19/09/23).

Diketahui sebagian peserta adalah yang telah tamat belajar di Sekolah Menengah Atas (SMA/SMK)  dan berada berada di kampung-kampung agar dapat memiliki keahlian baik bidang Komputer maupun Perbengkelan dan Mebel dengan maksud kedepan menekan angka pengangguran di Kabupaten Kepulauan Yapen.

Menurut Kadis Worabay bahwa dibidang (IT) yang diprogramkan yaitu melalui pelatihan Komputer dengan tujuan untuk dapat membantu pemerintahan kampung dalam pengelolaan administrasi dan laporan keuangan kedepan di kampung masing masing, ujarnya.

“kami tahun ini mendapat kepercayaan mengelola dana Otsus 1 Millyar, Dana tersebut kami manfaatkan buat pelatihan dan bantuan buat masyarakat khusunya OAP, kegiatan yang kami lakukan diantaranya adalah pelatihan Komputer, selain itu juga pelatihan Bengkel motor darat dan Motor laut serta Mebel”.

Lanjut Worabay, kami lebih memilih masyarakat yang ada di wilayah kampung-kampung untuk mengikuti pelatihan Komputer tersebut  tujuanya  membantu para kepala kampung ke depannya. Mengingat para kepala-kepala Kampung sering membuat laporan dana kampung dan administrasi masih menggunakan jasa ketiga atau menyewa orang lain untuk membantu dalam menyelesaikan laporan dan administrasi kampung, tandasnya.

Untuk itu, jelas Kadis Alfred bahwa anak anak yang dilatih hari ini, diharapkan setalah selesai bisa dapat di manfaatkan untuk bekerja di pemerintahan kampung guna membantu para kepala kepala kampung dalam hal administrasi dan laporan laporan, harapnya.

Dijelaskan juga bahwa pada bidang perbengkelan dan mebel, kami juga melatih mereka dan memberikan bantuan peralatan agar selesai dari pelatihan mereka bisa membuka usaha sendiri, yang juga para pemuda yang juga dari OAP, ucap Worabay.

“kedepan kami juga akan melakukan pelatihan tentang Mekanik Computer sehingga anak anak Papua juga bisa mampu membuka usaha di bidang teknik Komputer”.

Boy Jen Paririe salah satu Tutor yang melatih peserta pelatihan Komputer pada saat yang sama di ruangan pelatihan menjelaskan bahwa, materi yang kami sajikan hari ini terkait dengan pengenalan dasar dasar Komputer dan Aplikasi. Langka awal mereka mengenal Hardware  dan Software dengan demikian muda untuk mengenal Aplikasi, terang Boy.

Menurutnya saat ini sudah melatih para peserta tentang fungsi Hardware, Software dan Aplikasi yang sering digunakan dan juga tentang Aplikasi Microsoft Office, sehingga para peserta tersebut  pada saat memahami Office  dasar MS  Word,  Excel dan Power Point.

“kami melihat sangat luar biasa Antusias peserta yang mengikuti pelatihan Komputer ini memang sangat tinggi. Terlihat semua punya keinginan sangat besar untuk bisa mengoperasikan Komputer, terbukti dalam waktu yang sangat singkat dalam 1 minggu ini sudah bisa memahami perangkat kasar dan aplikasi pun sudah sebagian besar memahami dan mengoperasikan”.

Peserta masih memiliki waktu sekitar 20 hari kedepan dan sisa waktu ini diharapkan semua peserta sudah bisa menguasai  MS Word dan Excel juga PowerPoint nantinya, ucap Tutor Computer ini.

Salah satu peserta yang mewakili rekan-rekan peserta yang lain, Natalia Beroperai mengatakan selaku  anak-anak Papua yang belum memiliki pekerjaan tetap menyambut baik kegiatan ini, sangat membantu kami karena bisa dapat memiliki keahlian dalam mengoperasikan Kompiuter dan ini sangat membantu kami yang awalnya tidak tau Komputer menjadi tahu, ujarnya.

“kami bersyukur merasa senang dan bangga atas terlaksana kegiatan ini karena bisa dapat menekan Angka pengangguran di Kabupaten Kepulauan Yapen karena mempermudah kami untuk mencari kerja lewat kemampuan bisa mengoperasikan Komputer,” ucap Natalia Peserta Pelatihan Kompiter ini”

Kegiatan pelatihan Komputer ini terlaksana atas kerjasama Dinas Tenaga Kerja dan Tranmigrasi Pemerintah Kabupaten Kepulauan Yapen dan Lembaga Kursus & Pelatihan Komputer “Diwi Com.”   Dengan jumlah peserta yang mengikuti pelatihan sebanyak  20 orang, semua peserta Orang Asli Papua, dimana pelatihan ini berlangsung selama 1 bulan diruangan pertemuan Kantor Dinas Tenaga Kerja dan Tranmigrasi. (GM).

Tinggalkan komentar